SEJARAH SMK PGRI JATIBARANG
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) PGRI JATIBARANG adalah SMK pertama yang berdiri
di kabupaten Indramayu, sebagai wujud keperdulian para guru Sekolah
Teknik Negeri (STN) Jatibarang untuk membangun sumberdaya manusia (SDM)
tingkat menengah di kabupaten Indramayu mengingat saat itu tidak ada
sekolah kejuruan tingkat menengah di Indramayu. SMK PGRI Jatibarang
sekolah yang berdiri sejak tahun 1979/1980 ini, telah meluluskan
setidaknya lebih dari 9000 orang siswa. Pendirian SMK PGRI Jatibarang
dipelopori oleh DRS. H. Uto Karnito Warsam, selain sebagai pendiri
sekaligus juga kepala sekolah yang memimpin sejak tahun 1979 sd 2009.
Pada awal berdirinya SMK PGRI Jatibarang masih bernama STM PGRI
Jatibarang dan lokasinya pada waktu itu masih menumpang di STN
Jatibarang yang sekarang menjadi SMP N 3 Jatibarang. Tiga tahun setelah
berdirinya SMK PGRI Jatibarang baru bisa membangun gedung sendiri yang
berlokasi di Jalan Mayor Dasuki No. 159 Jatibarang, dan pembangunan
fasilitas sekolah tersebut dilakukan dengan swadaya.
SMK PGRI Jatibarang Indramayu,
lebih kometmen pada mutu dan kwalitas pendidikan dengan upaya
penyesuaian dengan kebutuhan dunia kerja dan dunia industri karena
sekolah menengah kejuruan berorientasi kedunia kerja walau tidak mutlak
karena ada sebagian lulusan yang melanjutkan ke jenjang yang lebih
tinggi atau berwirausaha. Dengan prioritas dan tujuan akhir kebanyakan
siswa SMK untuk mendapatkan dunia kerja, maka sekolah SMK PGRI
Jatibarang berupaya untuk mencapai tujuan dengan sebanyak banyaknya
outcomes terserap dan mendapatkan pekerjaan. Adapun keseriusan dan upaya
yang telah dilakukan saat ini untuk mencapai kometmen itu sekolah kami
telah menjalin dan bahkan satu-satunya SMK swasta di kabupaten Indramayu
yang telah menjalin kerjasama dengan pihak Yamaha Karawang dalam hal
penyerapan ketenaga kerjaan. Yang lebih membanggakan lagi siswa kelas
X11(duabelas) belum tamat sudah dipesan untuk bekerja oleh pihak Yamaha
Karawang. Selain itu juga, SMK PGRI Jatibrang adalah satusatunya SMK
Swasta di Indramayu yang memiliki program kerja/magang ke Jepang bagi
siswa dan alumni melalui program IMM secara langsung, demikian ungkap
Haryono Suhendro., ST., MA. M.Pd. selaku kepela sekolah SMK PGRI
Jatibarang saat ditemui wartawan Profile beberapa waktu lalu di ruang
kerjanya.
SMK PGRI Jatibarang saat ini
memiliki jumlah 677 siswa yang terbagi dalam 19 rombel (rombongan
belajar) dan 4(empat) program keahlian yaitu Program keahlian Akutansi,
program keahlian Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), program keahlian
Teknik Pemesinan, Teknik Sepeda Motor (TSM) dan program Keahlian Teknik Kendraan Ringan (TKR)
dengan kompetensi keahlian Mobil. Dengan didukung
tenaga pengajar yang profesional sesuai dengan disiplin ilmu yang
dimiliki sebanyak 50 orang dan ditunjang dengan fasilitas pembelajaran
yang cukup memadi dan standar seperti ruang pembelajaran atau gedung
milik sendiri dan sarana praktek yang sesuai dengan kebutuhan industri
diantaranya ruang praktek otomotif, ruang praktek bubut & frais,
ruang praktek jaringan komputer, lab komputer. Dalam menumbuh kembangkan
minat baca para siswa, sekolah juga mempasilitasi dengan adanya
ruang perpustakaan, dan fasilitas keagamaan seperti musholah dll.
Menurut
Haryono Suhendro, ST, MA, M.Pd. yang sekarang menjabat sebagai Kepala SMK PGRI Jatibarang (2009/sekarang) dalam pembinaan peserta didik ada tiga
pilar yang menjadi prioritas utama untuk mewujudkan pencapaian kualitas
yang sesuai dan ideal seperti yang apa yang kita harapkan, diantaranya
adalah DISIPLIN, JUJUR, dan TAAT. Ketiga pilar ini menjadi fokus
pembinaan bagi peserta didik yang dilakukan kepela sekolah dan guru.
Adapun konsep yang dikembangkan dalam mewujudkan sikap peserta didik
yang disiplin, taat, dan jujur tersebut, telah dikembangkan dalam bentuk
pembinaan secara berkala, yaitu pembinaan dalam wadah eskul dan
pengembangan diri, dan penerapan konsep reward dan panisment.
Dengan adanya konsep saling
menghargai, kerja keras, kerja cerdas dan komitment bersama untuk
memajukan SMK PGRI Jatibarang, salah satunya menumbuhkan sikap memiliki
dan saling menghargai satu sama lain yang diimplementasikan dalam
bentuk membudayakan konsep bersalaman, sehingga akan tumbuh persaudaraan
yang kuat diantara sesama warga SMK PGRI Jatibarang. Dengan adanya
konsep dan komitment ini keinginan menjadikan sekolah SMK PGRI
Jatibarang yang kuat dan maju serta terdepan di kabupaten Indramayu
tewujud. Aamiin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar